Pemerintah Gandeng Kodim 1310 Bitung Salurkan Bantuan Tunai Bagi PKL

    Pemerintah Gandeng Kodim 1310 Bitung Salurkan Bantuan Tunai  Bagi PKL

    BITUNG - Pemerintah meluncurkan program Bantuan Tunai sebesar Rp.300.000 bagi 6000 pelaku usaha Mikro terutama pedagang Kaki lima (PKL) dan pemilik warung yang berada di kota Bitung yang belum pernah menerima bantuan.

    Terkait hal itu pemerintah Gandeng Kodim 1310 Bitung dalam pendataan penerima  Bantuan Via aplikasi di Posko BTPKLW Makodim 1310/Bitung dan di lapangan akan dibantu Babinsa, Selasa (19/04/2022).

    Dandim 1310/Bitung Letkol Arm Yoki Efriandi, M.Han., menuturkan, BTPKLW diharapkan menjadi bantalan bagi PKL dan pemilik warung yang terdampak pandemi Covid-19, juga sinyal untuk menggerakkan kembali ekonomi masyarakat di tingkat bawah.

    Delain itu, Dandim juga berharap agar kegiatan tersebut dapat berjalan lancar dan aman sampai dengan selesai.

    “Saya berpesan kepada panitia penyaluran baik itu tim verifikasi data, tim input data dan pembagi uang untuk lebih teliti dalam menjalankan tugasnya, agar tidak terjadi hal-hal yang bisa menghambat proses penyaluran dana bantuan, " harapnya.

    Dandim juga memberikan apresiasi atas pencapaian maksimal input data yang telah dilaksanakan hari ini fi Posko BTPKLW di Makodim.

    "Saya ucapkan terima kasih atas pencapaian input data hari ini. Tetap jaga kebugaran dan kesehatan. Besok laksanakan tugas lagi, tetap semangat, " Imbuh Dandim.    (AH)

    BITUNG
    Abdul Halik Harun

    Abdul Halik Harun

    Artikel Sebelumnya

    Musyawarah Guru SMA/SMK, Maurits; Guru Harus...

    Artikel Berikutnya

    Kemenko Marves Jadikan Bitung Pilot Project...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Pelindo Regional 4 Ajak Jurnalis Kunjungi Pelabuhan di Bitung
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Bantu Pencegahan Penyakit Kaki Gajah, Babinsa Kuala Kencana Dampingi Petugas Kesehatan Pada Saat Survey dan Pengambilan Sampel Darah
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami